Sapi adalah salah satu hewan yang mempunyai banyak manfaat, mulai dari seluruh anggota tubuhnya memiliki fungsi masing-masing bagi manusia. Tubuhnya yang besar dan kuat, sering kali sapi digunakan sebagai sarana untuk membajak sawah. Selain itu sapi juga banyak diternakan untuk diperanakkan kembali agar bisa dimanfaatkan susu dan dagingnya. Meskipun memiliki tubuh yang besar dan kuat tapi sapi juga tidak luput dari berbagai ancaman penyakit. Penyakit umum yang sering menyerang ternak sapi yaitu mencret. Cara mengobati sapi mencret dapat dilakukan beberapa langkah berikut ini.
Cara Mengatasi Sapi Mencret setelah di berikan vitamin NASA
Jangan kuatir dan jangan takut ternak sapi Anda mencret setelah di berikan vitamin nutrisi nasa. Karena itu adalah proses awal pencernaan sapi menerima vitamin yang sebelumnya tidak pernah di berikan.
Caranya, berikan campuran tadi sedikit demi sedikit pada ternak sapi Anda mulai dari prose pemberian air minum dulu, pakan tidak perlu di campur vitamin ternak dulu. Lihat perubahan dan perkembangan sapi dulu selama 6 hari kedepan.
DOSIS NORMAL
- TANGGUH 2 – 3 tutup botol + 2 tutup campuran VITERNA & HORMONIK pada 5 – 6 liter air minum Per 2 hari sekali (pagi – sore)
- Bisa langsung di campurkan pakan
Apabila terjadi mencret, maka dosis di kurangi
- TANGGUH 2 tutup botol dan 0,5 tutup botol campuran 3 produk nutrisi ke 6 liter air minum
- Belum di campurkan pakan. Berikan pakan hijauan segar / pakan komboran / pakan fermentasi seperti biasanya.
Dilihat perubahannya dala minimal 3 hari kedepan, apakah masih mencret atau tidak. Jika sudah tidak mencret, maka bisa dimulai di berikan pada campuran pakannya.
Apabila masih mencret, maka langsung hentikan pemberian vitamin tadi. BUKAN BERARTI Kalau vitamin NASA tidak bagus kualitasnya, TETAPI karena itu adalah proses responsive tubuh sapi terhadap suatu pakan atau vitamin baru. Dan pencernaan sapi membutuhkan proses adaptasi terhadap suatu perubahan baru sekitar 1 minggu. Selain bisa dikarena oleh pencernaan sapi yng kurang sehat atau sapi sedang sakit.
Faktor yang membuat sapi bisa mencret setelah di berikan vitamin nasa adalah :
- Faktor kesehatan pencernaan
- Faktor stress
- Faktor Genetik
- Faktor Kesehatan sapi, misal cacingan dan kembung
- Fakto metabolisme tubuh sapi yang memang tidak mau kooperatif terhadap vitamin tertentu atau asam amino
- DLL
Tetapi, Jangan Kuatir. Karena ada cara khusus agar ternak sapi tetap bernafsu makan dan tidak mencret lagi setelah di berikan nutrisi vitamin khusus ternak, tentu saja selain faktor genetik bawaan dari sapi yang memang sulit sekali untuk di rubah.
Penyakit mencret biasanya dikarenakan oleh bakteri atau virus yang menyerang bagian pencernaan. Dengan begitu, sistem pencernaan mengalami cairan berlebih yang menyebabkan kotoran sapi menjadi lebih encer.
Seperti pada manusia, mencret yang dialami oleh hewan juga akan menyebabkan berbagai gejala dehidrasi sehingga lemah dan nafsu akan berkurang. Dalam jangka waktu lama, hal ini bisa mengakibatkan kematian pada hewan jika tidak segera ditangani. Namun tidak perlu khawatir, begini cara mengobati sapi yang terserang mencret.
Caranya adalah berikan air kelapa muda di campur garam 3 sdm pada sapi setiap pagi dan sore hari, lakukan selama 3 hari berturut turut.
Lalu berikan pada sapi di hari ke 4 minuman 2 Yakult yang di campur bersama 5 liter air + 2 tutup probiotik.
Lakukan lagi pemberian kelapa muda campur garam tadi selam 2 hari kedepan. Lalu hentikan pemberiannya , lalu berikan pakan pada sapi seperti sedia kala.
Karena sapi / tubuh / pencernaan sapimembutuhkan 5 – 7 hari untuk beradaptasi dengan pakan baru atau suplemen vitamin baru.
1. Memberikan cairan elektrolit
Penanganan pertama pada sapi yang mengalami diare bisa dilakukan dengan memberikan cairan elektrolit. Cara pembuatan elektrolit ini sangat mudah. Cara sederhananya yaitu larutkan ¼ sendok teh garam pada air hangat ditambah dengan 1 sendok teh gula pasir. Kemudian diminumkan pada sapi dengan takaran 2 kali sehari.
Elektrolit berfungsi untuk menggantikan cairan dalam tubuh yang berkurang akibat dehidrasi. Elektrolit juga bisa dibuat dengan merebus daun jambu biji atau sering disebut dengan oralit. Kandungan magnesium yang terkandung di dalam oralit mampu mengurangi radang pada usus pada saat terjadinya mencret. Rebuslah daun jambu sesuai dengan kebutuhan, selain direbus daun jambu biji juga bisa ditumbuk kemudian diberi air dan langsung diminumkan pada sapi.
2. Memberikan daun Jambu
Obat diare untuk hewan ternak satu ini mungkin asing di telinga masyarakat. Akan tetapi, berdasarkan hasil riset daun jambu muda mempunyai khasiat meredakan sakit diare pada hewan. Kandungan antimikroba pada daun bambu dipercaya mampu menghambat pertumbuhan bakteri penyebab diare.
3. Ramuan Herbal Tradisional
Ramuan herbal dari rempah-rempah pilihan juga berkhasiat untuk meredakan penyakit mencret pada hewan ternak. Untuk membuat ramuan herbal cukup mudah, hanya perlu menggunakan bahan-bahan seperti kencur, temu ireng, kunyit, lempuyang dan tempe yang sudah membusuk kemudian dihaluskan. Setelah dihaluskan, campuran bahan tersebut dimasukkan ke dalam plastik dan didiamkan satu malam untuk mendapatkan air hasil fermentasi. Air hasil fermentasi tersebut diminumkan pada sapi mencret dengan dosis 3 kali dalam sehari.
Sebenarnya masih banyak cara untuk mengobati sapi mencret, mulai dari cara tradisional maupun obat kimia. Pemberian obat harus disesuaikan dengan gejala yang dialami oleh sapi. Pada saat terjangkit diare biasanya nafsu makan berkurang sehingga akan membuat tubuh berkurang. Oleh karena itu, jika sapi masih memiliki nafsu makan meskipun sedikit, jangan berhenti untuk memberi nutrisi. Tujuannya ialah agar cairan yang keluar saat dehidrasi bisa digantikan oleh asupan. Mengobati mencret pada sapi itu mudah, jadi tidak perlu panik.
Konsultasi : Telp. 0822 2151 6031 Atau WA kami di bawah ini
0 komentar:
Posting Komentar